Rapat Teknis Kedua BSIP SDLP Bahas RSNI Penghitungan Kebutuhan Air Tanaman di Lahan Kering
Sentul (29/08/2024) - Balai Besar Standar Instrumen Sumberdaya Lahan Pertanian (BSIP SDLP) melalui Komite Teknis (Komtek) 65-23 Sumberdaya Lahan Pertanian mengadakan Rapat Teknis (Ratek) kedua untuk membahas Rancangan Standar Nasional Indonesia (RSNI) terkait metode penghitungan kebutuhan air tanaman di lahan kering.
Ratek ini dipimpin oleh Ketua Komtek 65-23, Dr. Ir. Muhrizal Sarwani, M.Sc., dan dilaksanakan secara hybrid. Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk anggota Komtek 65-23, akademisi, pakar, perwakilan dari Badan Standardisasi Nasional (BSN), Badan Informasi Geospasial (BIG), serta instansi teknis terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala BSIP SDLP, yang diwakili oleh Kepala BSIP Agroklimat dan Hidrologi Pertanian, Rima Purnamayani, S.P., M.Si., menyampaikan harapannya agar rancangan standar ini dapat berjalan dengan lancar. Beliau juga memohon dukungan dari BSN dan Tim Komtek agar RSNI ini dapat melalui tahapan selanjutnya dan dapat diresmikan sebagai SNI pada tahun ini.
Salah satu tujuan utama dari standar ini adalah untuk mencapai irigasi hemat air melalui penghitungan kebutuhan air tanaman yang akurat. Dengan memanfaatkan sumber daya air secara efisien dan berkelanjutan, diharapkan irigasi ini mampu memenuhi kebutuhan air selama fase pertumbuhan tanaman di lahan kering.
Standar ini diharapkan dapat menjadi pedoman operasional dalam menghitung kebutuhan air tanaman di lahan kering. Dengan demikian, upaya pengembangan lahan kering melalui optimalisasi pemanfaatan sumber air dan penerapan irigasi hemat air dapat dilakukan secara luas dan intensif di seluruh Indonesia. (AA/WA)